Arti Ekspansi: Pengertian, Jenis, dan Tahapan Ekspansi Bisnis
Istilah ekspansi ini sudah sangat sering digunakan dalam beberapa bidang ilmu, contohnya saja seperti pada bidang ilmu ekonomi, fisika, hingga ilmu politik. Lantas apa sih arti ekspansi itu sendiri? Nah, pada kesempatan kali ini kami akan membahas pengertian ekspansi, lengkap dengan jenis, dan tahapan dalam melakukan ekspansi bisnis. Untuk itu, baca terus artikel ini hingga selesai.
Arti ekspansi secara umum adalah sebuah tindakan atau proses yang dikerjakan agar sesuatunya bisa menjadi lebih luas atau besar. Pada dasarnya, ekspansi itu sendiri diambil dari kata expandere yang kemudian diserap dalam bahasa Inggris menjadi expansion yang memiliki arti menyebar.
Jika diambil dari kamus bahasa Cambridge Dictionary, maka arti ekspansi adalah suatu usaha dalam menambah ukuran jumlah atau kepentingan tertentu. Sederhananya, arti ekspansi adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk membuat hal yang dimaksud menjadi meningkat atau lebih besar.
Disisi lain, jika diambil dari Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, maka ada beberapa arti ekspansi, tergantung pada bidang ilmu apa atau konteks apa yang sedang dibahas. Dalam bidang ekonomi, maka arti ekspansi adalah suatu upaya perluasan peredaran mata uang ke beberapa sirkulasi. Dalam ilmu fisika, arti ekspansi adalah suatu proses pemuaian.
Sedangkan dalam ilmu politik, arit ekspansi adalah suatu upaya perluasan wilayah yang dilakukan suatu wilayah dengan cara menduduki secara sebagian atau keseluruhan wilayah negara lainnya.
Baca juga: Perusahaan Tbk adalah: Pengertian, Karakteristik, dan Cara Menjadi Perusahaan Tbk
Membuat Perencanaan yang Matang
Suatu bisnis bisa dinilai sudah siap untuk berkembang jika memiliki perencanaan yang baik, dan hal ini pun mendukung adanya proses ekspansi. Untuk itu, cobalah untuk menjawab pertanyaan seperti, apa tujuan yang ingin didapatkan dengan melakukan ekspansi bisnis? Apa targetnya? Bagaimana perkembangan bisnis lima tahun kedepan? serta bagaimana penjualan perusahaan saat ini?
Jika pertanyaan diatas sudah terjawab, setidaknya Anda akan mendapatkan empat kesimpulan utama. Pertama, bisnis sudah siap untuk melakukan ekspansi karena alur penjualan sudah lancar dan sudah banyak memiliki pelanggan tetap. Kedua, bisnis harus sudah memiliki produk, brand, dan bisa diproduksi sendiri dalam lima tahun kedepan.
Kedua, pangsa pasar sudah mulai meluas dan sudah banyak permintaan, sehingga harus menghadirkan pasar baru agar bisa menampung penjualan bisnis. Perlu karyawan baru agar setiap bentuk kegiatan operasional bisa dilakukan secara berkesinambungan dan agar proses penjualan bisa menjadi lebih efektif dan lebih cepat.
Arti Ekspansi Kredit
Ekspansi kredit adalah suatu usaha yang dilakukan untuk meningkatkan jumlah kredit pinjaman dari pihak bank.
Persiapkan Modal yang Diperlukan Selama Proses Ekspansi
Modal usaha pastinya akan diperlukan dalam melakukan kegiatan ekspansi. Modal tersebut diperlukan untuk menyewa atau membuat gedung baru, membeli toko online, menggaji karyawan, membangun toko fisik, sampai membangun pabrik produksi ataupun gudang, hal tersebut pastinya akan menghabiskan modal yang besar.
Modal tersebut bisa saja Anda dapatkan dari profit yang selama ini Anda dapatkan dari proses penjualan. Tapi, nantinya aliran dana Anda akan terganggu untuk menjalankan kegiatan bisnis saat ini sebelum melakukan kegiatan ekspansi. Belum lagi jika dana untuk ekspansi tersebut baru bisa Anda cairkan bulan depan.
Di lain hal, Anda juga bisa melakukan pinjaman modal. Mengajukan pinjaman modal usaha tidak selamanya mengindikasikan bahwa bisnis Anda tidak sehat atau tidak mampu melakukan ekspansi. Terkadang, mengajukan pinjaman modal usaha diperlukan oleh pebisnis untuk mengatur aliran arus kas keuangan perusahaan.
Baca juga: PT (Perseroan Terbatas): Pengertian, Jenis, Ciri-ciri, dan Unsur-unsur PT
Itulah penjelasan lengkap tentang arti dari ekspansi beserta hal yang berkaitan dengan ekspansi. Jadi, pada intinya arti ekspansi merujuk pada suatu kegiatan untuk menjadikan suatu hal menjadi lebih luas atau lebih besar. Berdasarkan penjelasan ini, diharapkan kita bisa menggunakan kata ekspansi pada beberapa bidang ilmu, khususnya pada bidang ilmu bisnis dan ilmu ekonomi.
Jadi, sudah siapkah perusahaan Anda melakukan ekspansi bisnis? Jika belum, maka cobalah untuk melakukan manajemen keuangan dan sistem akuntansi bisnis yang baik. Nah, agar Anda bisa lebih mudah dalam melakukan manajemen keuangan dan sistem akuntansi secara baik, Anda bisa menggunakan program akuntansi dari Accurate Online.
Dengan Accurate Online, Anda bisa mengatur biaya produk, mengontrol stok barang, dan memantau laporan keuangan bisnis Anda secara mudah dan real time. Tertarik? Anda bisa mencoba menggunakan Accurate Online secara gratis selama 30 hari melalui tautan pada gambar di bawah ini:
Motherboard pertama kali dibuat pada tahun 1977, oleh Apple untuk Apple II-nya. Sebagai informasi, dulu komponen-komponen komputer seperti seperti CPU dan memori ditempatkan di satu kartu tersendiri, dan dihubungkan dengan kabel-kabel. Tampilannya sangat ruwet. Karena sangat repot menghubungkan satu komponen PC dengan komponen lainnya, para pengembang produk komputer punya ide untuk membuat satu tempat khusus untuk menampung berbagai periferal komputer. Terciptalah suatu papan lebar yang berisis beragam slot sebagai tempat menyolokkan komponen-komponen PC. Papan itu dinamai motherboard.
Pada pengembang awal dari motherboard adalah perusahaan Micronics, Mylex, AMI, Huppauge, Orchid Technology, Elitegroup, dan DFI. Selain itu, masih ada beberapa produsen moherboard lain dari Taiwan. Antara tahun 1980 sampai 1990, penggabungan beberapa fungsi periferal ke dalam moterboard mendorong pencitraan motherboard ke dalam bentuk yang makin ekonomis. Integrasi pertama yang dilakukan adalah dengan menggabungkan slot keybor, mouse, dan floopy drive, serta port serial dan port paralel ke dalam motherboard.
B. Rumusan Masalah
Untuk menghindari adanya kesimpangsiuran dalam penyusunan makalah ini, maka penulis membatasi masalah-masalah yang akan di bahas diantaranya:
Bagaimana sejarah perkembangan motherboard & slot ekspansi?
Dalam menyusun makalah ini penulis mempunyai beberapa tujuan, yaitu:
1. Sejarah Motherboard
Motherboard atau mainboard merupakan papan utama dimana terdapat komponen – komponen serta chip controller yang bertugas mengatur lalu lintas data dalam sistem
Motherboard pertama kali dibuat pada tahun 1977, oleh Apple untuk Apple II-nya. Sebagai informasi, dulu komponen-komponen komputer seperti seperti CPU dan memori ditempatkan di satu kartu tersendiri, dan dihubungkan dengan kabel-kabel. Tampilannya sangat ruwet.
Karena sangat repot menghubungkan satu komponen PC dengan komponen lainnya, para pengembang produk komputer punya ide untuk membuat satu tempat khusus untuk menampung berbagai periferal komputer. Terciptalah suatu papan lebar yang berisis beragam slot sebagai tempat menyolokkan komponen-komponen PC. Papan itu dinamai motherboard.
Jika Anda perhatikan, hingga saat ini standar bentuk dari motherboard pun masih berubah-ubah. Standar awal yang pertama kali digunakan digunakan adalah PC/XT, dan dipakai IBM. Setelah itu, muncul lagi AT (Advance Technology). Setelah AT, muncul standar baru yang hingga kini masih digunakan, yaitu ATX (Advance Technology Extension). Standar ATX lalu dimodifikasi menjadi Mini ATX dan Micro ATX.
Saat ini, Intel juga mengeluarkan standar BTX (Balanced Technology Extension). Sayangnya, pasar belum tertarik untuk menggunakannya. Produsen komputer VIA juga mengeluarkan standar yang dipakainya sendiri, yaitu mini ITX.
2. Cara Kerja Motherboard:
Motherboard mendapat supply tenaga dari sebuah power supply, dimana voltase akan dialirkan melalui sebuah power connector. Seluruh periferal yg terinstal dengan MB akan mendapat pasokan power ini. Setelah MB mendapatkan supply power, jalur sirkuit elektrik yang terdapat pada motherboard yang menghubungkan setiap komponen tersebut akan bekerja.
Sirkuit berfungsi menyediakan tempat untuk mentransfer sinyal & voltase (power). PCB sendiri terdiri dari beberapa lapisan (biasanya disebut layer), dan setiap layer berisi jalur sirkuit tersendiri, hingga setiap jalur yg rumit tidak perlu berhubungan jalur lain yg tidak terkait. Semakin banyak layer pada motherboard (biasanya 4 – 8 layer) maka akan semakin berkualitas, karena mengurangi adanya ganggungan interferensi.
3. Kelebihan & Kekurangan Motherboard
Motherboard ECS A785GM-M
Jika ada motherboard yang selalu mengikuti tren terbaru namun selalu menghadirkan solusi terjangkau serta layanan purna jual paling berani, ECS-lah jagonya. Demikian pula dengan seri CES A785GM-M yang dihadirkannya bagi solusi untuk membangun sebuah PC multimedia definisi tinggi.
Kali ini ECS menjadi satu-satunya yang menawarkan penggunaan memori yang paling besar, yaitu hingga 32 GB. Dengan adanya 4 slot memori, berarti penggunaan satu slot digunakan pada sekeping memori 8 GB. Meski hal ini masih jarang, bisa menjadi investasi untuk meng-upgrade sistem.
Meski panel belakang tidak menyertakan port PS/2 yang biasa digunakan untuk mouse atau keyboard, USB 2.0 sebanyak 6 port bisa menjadi solusi pengganti yang lebih menyenangkan. Selain itu, koneksi pendukung multimedia definisi tinggi tersedia lengkap seperti DVI-D, HDMI, optical SPDIF output, ditambah FireWire dan eSATA.
Gambar model motherboard
1. Sejarah Slot ekspansi
Dirilis tanggal 8 September 1998 , AMR adalah singkatan untuk Audio / Modem Riser dan memungkinkan OEM s untuk membuat satu kartu yang memiliki fungsionalitas baik Modem atau Audio atau keduanya Audio dan Modem pada satu kartu.
Spesifikasi ini memungkinkan untuk motherboard akan diproduksi dengan biaya lebih rendah dan membebaskan industri slot ekspansi standar dalam sistem untuk lainnya tambahan plug-in peripheral,. Dalam gambar di sebelah kanan adalah contoh dari apa yang slot AMR terlihat seperti pada Motherboard.
2. Pengertian dan Prinsip kerja slot ekspansi
Slot expansi adalah tempat pada motherboard yang digunakan untuk card tambahan.PCI (Peripheral Component Interconnect) merupakan bus yang tidak tergantung pada prosesor dan bandwidth tinggi yang berfungsi sebagai bus peripheral. PCI memberikan system yang lebih baik bagi subsistem I/O berkecepatan tinggi sedangkan setiap transfer data pada bus PCI merupakan transaksi yang terdiri dari fase alamat dan fase data. PCI juga memanfaatkan aturan-aturan sentral dan sinkron yang masternya memiliki request unik (REQ) dan signal grant (GNT).
3. Kelebihan dan kekurangan slot skspansi
Slot ISA untuk transportasi data dengan kecepatan rendah. Slot PCI Untuk transportasi data kecepatan tinggi, biasanya digunakan untuk menghubungkan kartu grafis, kartu suara, dan kartu jaringan berkecepatan tinggi. Slot AGP – untuk menghubungkan kartu grafis 3 dimensi
Gambar model motherboard dan slot ekspansi
CEO Alkindi Eduprise Melinda Nurimannisa mengungkapkan tantangan bisnis PAUD, di antaranya gempuran video pendek media sosial.
Berbagai Tahapan yang Harus Dilakukan untuk Melakukan Ekspansi Bisnis
Arti Ekspansi Dalam Bidang Ekonomi dan Bisnis
Jika sebelumnya kita sudah membahas bersama tentang arti ekspansi secara umum dan pada beberapa bidang ilmu pengetahuan lain. Saat ini kita akan membahas ekspansi pada bidang ilmu ekonomi dan bisnis. Hal ini sangat penting untuk dipahami para pebisnis pemula yang belum memahami istilah ini secara lebih mendalam.
Jenis-jenis Ekspansi Dalam Dunia Bisnis
Terdapat beberapa jenis ekspansi dalam dunia bisnis yang bisa dilakukan oleh suatu perusahaan. Beberapa jenis ekspansi bisnis tersebut adalah:
Merger adalah kegiatan menggabungkan dua atau lebih perusahaan menjadi satu perusahaan. Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya untuk mengekspansi bisnis, yang mana perusahaan yang lebih dominan akan tetap menjaga identitas perusahaannya, sementara perusahaan yang lemah akan semakin lemah dan tidak jelas identitasnya.
Akuisisi adalah kegiatan takeover atan pengambilalihan suatu bentuk kepemilikan saham atas suatu aset perusahaan yang dijalankan oleh sekelompok investor tertentu. Biasanya, jenis ekspansi ini dijalankan guna menjaga tingkat ketersediaan bahan pokok atau menjamin produknya bisa diserap dengan baik oleh pasar.
Hostile Takeover adalah jenis akuisisi yang dilakukan kepada suatu perusahaan secara paksa. Usaha ekspansi ini dilakukan dengan membuka penawaran harga saham yang ingin dimiliki di pasar modal dengan harga yang melebihi harga pasar.
Leveraged Buyout adalah usaha untuk memiliki perusahaan dengan cara meminjam uang untuk melakukan pembelian pada perusahaan tersebut.
Tentukan Bagaimana Model Bisnis Nantinya
Ketika melakukan kegiatan ekspansi, maka model bisnis Anda saat ini tidak akan sama lagi dengan model bisnis Anda nantinya. Dalam penerapan panjangnya, diperlukan SOP atau standard operating procedures , dan jika Anda ingin menambah karyawan, maka kegiatan bisnis juga nantinya akan berubah secara perlahan.
Selain itu, cara penjualan Anda juga tentunya akan berubah seiring berjalannya waktu. Untuk itu, sangat penting untuk menentukan model bisnis Anda untuk membantu menentukan standar atau cara yang tepat yang bisa digunakan dalam aktivitas bisnis.
Lebih dari itu, jika Anda sudah menentukan target pasar yang baru, dan sudah memiliki banyak jenis produk baru yang sangat variatif, maka Anda juga harus menentukan cara apa yang harus Anda terapkan untuk menyentuh target pasar yang lebih besar, memperoleh engagement, sampai melakukan tindakan penjualan di dalam pasar tersebut.
Arti Ekspansi Pasar
Arti ekspansi pasar adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk memperluas pasar baru yang dilakukan perusahaan dengan produk yang sudah dimilikinya. Kegiatan ini dilakukan dengan menjangkau pasar yang sudah ada pada titik geografis barus, sehingga para pelanggan baru diharapkan mampu mengenal dan menggunakan produk dari perusahaan tersebut.
Arti Ekspansi Bisnis
Arti ekspansi dalam ilmu bisnis secara umum adalah berbagai kegiatan untuk bisa memperluas atau memperbesar jaringan bisnis suatu perusahaan pada sisi produksi serta pada sisi distribusi. Berikut ini adalah penjelasan ekspansi bisnis yang dijelaskan oleh berbagai ahli bisnis.
OJK menjelaskan bahwa arti ekspansi adalah suatu kegiatan untuk memperluas atau memperbesar bisnis yang biasanya ditandai dengan menciptakan pasar baru, memperluas fasilitas, merekrut karyawan, dll. Arti lain dari ekspansi menurut OJK juga adalah suatu peningkatan kegiatan ekonomi dan peningkatan dunia usaha.
Bambang Riyanto berpendapat bahwa ekspansi adalah suatu perluasan modal dalam suatu perusahaan, baik itu modal kerja ataupun modal tetap.
Alex S. Nitisemito menjelaskan bahwa arti ekspansi perusahaan adalah suatu usaha untuk memperbesar ukuran perusahaan, baik itu dalam skala produksi ataupun cakupan pasar, karena adanya peningkatan permintaan atas suatu produk yang perusahaan tersebut dihasilkan.
Suad Husnan dan Enny Pudjiastuti mengatakan bahwa arti ekspansi ekonomi adalah suatu proses perluasan dunia usaha dengan cara meningkatkan kapasitas pabrik, penambahan modal baru, unit produksi atau merger serta akuisisi perusahaan.